Kalimat atau ungkapan tersebut seakan-akan menyiratkan makna lain yaitu "Di jaman dahulu mudah menemukan orang jujur".
Padahal untuk hal yang satu ini dari jaman ke jaman adalah sama. Jika di jaman dahulu dunia memang dipenuhi oleh orang-orang yang jujur, mengapa pula harus diturunkan para nabi?
Perbedaan pada setiap jaman sangat mungkin hanya pada sisi teknologinya, adapun perilaku manusia-manusianya sama saja. Ada yang baik dan ada yang tidak baik.
Bahkan ketika manusia belum lama menghuni dunia, kita telah dihadapkan pada eksistensi Qabil dan Habil, yakni dua sosok putra nabi Adam AS yang saling berseberangan dari sisi watak.
Lalu sejarahpun mencatat betapa susah atau beratnya perjuangan para nabi dalam membimbing manusia. Bahkan tidak sedikit yang berakhir sangat tragis karena pembamngkangan manusia sedemikian hebatnya. Sebut saja sejarah umat nabi Nuh dan nabi Luth.
Jadi intinya memang pengelompokan watak manusia dari jaman ke jaman adalah sama.
Demikianlah artikel dari Kontakmedia yang berjudul Pengelompokan Watak Manusia dari Jaman ke Jaman adalah Sama, semoga bermanfaat. Dan terima kasih untuk Anda yang telah berkunjung ke blog ini.