Petinju legendaris asal Amerika Serikat, Muhammad Ali, mengembuskan nafas terakhir, Sabtu (4/6/2016) atau Jumat (3/6/2016) malam waktu setempat. Ali sebelumnya dilarikan ke salah satu Rumah Sakit di Phoenix, setelah mengalami gagal organ dan kesulitan bernapas.
Juru bicara keluarga Muhammad Ali, Bob Gunnel, menyampaikan
kabar duka ini. Ali memang telah menderita penyakit Parkinson sejak 1980-an.
"Setelah pertempuran 32 tahun dengan penyakit Parkinson, Muhammad Ali
telah meninggal pada usia 74. Tiga kali juara dunia kelas berat itu meninggal
malam ini," kata Bob seperti dilansir USA Today, sesaat lalu.
Ali mulai melejit sebagai petinju besar sejak meraih medali
emas Olimpiade pada 1960. Ia menghipnotis publik tinju dunia setelah meng-KO
petinju Sonny Liston untuk mengklaim gelar pada tahun 1964 pada usia 22.
Ali juga sempat menjadi roda penggerak dalam kedua hak-hak
sipil dan gerakan anti-perang. Ali mengubah namanya dari Cassius Clay setelah
ia bergabung dengan Nation of Islam. Setelah terkena penyakit parkinson, Ali
menjalani perawatan medis beberapa kali dalam beberapa tahun terakhir. Termasuk
pengobatan pneumonia pada Desember 2014.
Kabar meninggalnya Muhammad Ali pun disampaikan lewat akun
twitter petinju bertangan kidal ini.
Dikutip dari : Rakyatku
Dikutip dari : Rakyatku
Demikianlah artikel dari Kontakmedia yang berjudul Muhammad Ali Meninggal Dunia di Usia 74 Tahun, semoga bermanfaat. Dan terima kasih untuk Anda yang telah berkunjung ke blog ini.